Senin, 07 Juni 2010

Karakter Mertua

Dalam beberapa tayangan televisi sering ditampilkan sosok mertua yang sering bertentangan dengan menantu perempuan, bisa jadi ini adalah cerminan kondisi nyata yang dapat menimbulkan konflik antara mertua dan menantu. kali ini saya ingin menyajikan beberapa karakter mertua yang perlu diketahui agar Anda dapat memahami dan bijak dalam menyikapinya.

Penuh Perhatian Kepada Cucu
Pendidikan yang diterima anak Anda adalah mutlak tanggung jawab orang tua, terkadang mertua pun ikut peduli terhadap hal ini malah terlalu perhatian kepada cucunya. Bila kondisi ini berlebihan dan tidak lagi sesuai sebaiknya Anda mulai berhati-hati karena pola didikan mertua bisa jadi tidak sesuai dengan jaman sekarang, tunjukan sikap santun dalam menyikapinya bila perlu mintalah bantuan suami.

Merasa Berkuasa
Ada juga karakter mertua yang ingin ikut campur rumah tangga anaknya. Cara termudah untuk menghindari hal ini adalah jangan tinggal di “Pondok Mertua Indah”. Perlu diingat bahwa rumah tangga adalah milik Anda berdua, Anda berdualah yang akan menentukannya.

Rajin Mengeluh
Bagi tipe mertua dengan karakter seperti ini tiada hari tanpa keluhan. Serba salah memang, karena bila tidak menanggapinya akan dianggap tidak peduli dan tidak tahu diri namun meladeninya juga akan melelahkan. Cobalah pahami kebiasaan dan kepribadiannya sehingga kita bisa menentukan pola komunikasi yang sesuai untuk menanggapinya.

Mata Duitan
Mertua yang mata duitan akan menganggap anaknya adalah lahan investasi sehingga selalu menuntut imbalan dan jasa. Menantunya akan dinilai baik tidaknya dari seberapa besar dan sering dalam memberi “amplop”. Bila Anda mampu dan mau silahkan memberi namun bila keberatan buatlah kesepakatan dengan suami Anda.

Pilih Kasih
Bila Anaknya adalah anak kesayangan sang mertua bisa jadi Anda juga akan ikut disayang, namun bila sebaliknya maka siap-siaplah untuk dimantu tirikan. Anda tak perlu sakit hati dengan hal ini, dan harus diterima dengan lapang. Sebaiknya Anda tidak perlu sering-sering menemui mertua bila hal ini akan menambah sakit hati Anda.

Acuh
Sebenarnya Anda cukup beruntung mendapatkan mertua seperti itu karena ia tidak akan ikut campur urusan rumah tangga anaknya. Anda pun jangan berharap bantuannya bila sedang menghadapi masalah.

Melarang Anaknya Tinggal Terpisah
Karena tidak mau berpisah dari anaknya tercinta, mertua dengan model seperti ini akan menyandera anak dan menantunya untuk tetap tinggal dirumahnya. Ucapkan terima kasih padanya karena Anda dapat menabung untuk membeli rumah sendiri. Sebaiknya Anda tetap memiliki rumah sendiri apalagi bila suami bukanlah anak tunggal dalam keluarganya.

Sok Tahu
Kadang sang mertua merasa paling tahu segalanya mengenai selera suami dan kebutuhan-kebutuhan rumah tangga.

Penuh Pengertian
Bersyukurlah memiliki mertua yang pengertian. Misal ketika kita membutuhkan sesuatu ternyata mertua langsung memenuhi kebutuhan itu, kita tidak perlu sungkan menerimanya namun jangan pula sampai terlena dengan kebaikannya sehingga tidak mandiri.

Semoga artikel ini dapat membantu Anda mengenal karakter mertua. O iya, ngomong-ngomong karakter mertua Anda termasuk yang mana ya?
Sumber:lintas berita

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar